Sabtu, 20 Juli 2013

Sebelum Selamanya

Bersama cinta ku mulai merajut banyak asa
yaah, asa yang membuatku seperti lagu butiran debu
entah sudah berapa lama aku berhenti menangis
lupa bagaimana bisa menyukai seseorang
Tuhan, terimakasih telah mempertemukanku dengan orang-orang yang luar biasa.
yang menjadikanku tetap menjadi diri sendiri
meniti karir di atas batu terjal
kerasnya kehidupan malam
dan merangkai mimpi ditengah badai pasir
Sulit memang, tapi karena itu aku bisa melupakan masa lalu
ya,, masa lalu tentang kecerobohan, ketertinggalan, ahh sudahlah.
Tak terasa kini sudah hampir meninggalkan kota Purworejo
kota dengan sejuta impian yang selalu membuat haru
tak tahu harus memulai darimana jalan yang begitu panjang ini ku ceritakan
mungkin aku selalu rindu kota ini
yang membuatku untuk tetap tegar
bermimpi dengan kenangan kelam
dan meninggalkan sejuta cinta penuh asa
Haha.. aku sudah tak berkelit lagi dengan cinta
aku bebas berkarya mengejar semua mimpi
mimpi yang sebagian tak ditakdirkan untukku
namun ku yakin ada lebih banyak mimpi yang akan Kau wujudkan! 
"ku jalani apa adanya aku bahagia, bebas lepas tanpa beban, AKU MERDEKA!"

Yah, menuju garis finish itu menegangkan
mengharukan,,
sejuta memory tersimpan di benak ini.
tatkala bertemu dengan orang, masalah, dan latar belakang yang baru
dan tanggung jawab yang tak tahu harus di mulai dari mana
Terimakasih Tuhan, aku hanya ingin Kau selalu memberikanku kemudahan ditengah keterbatasanku, perlindungan di tengah kehidupan kerasku, dan yang terbaik diantara yang istimewa.

Tak perlu ku curahkan semua fikiranku, Engkau selalu tahu mana yang teristimewa untukku.
Ku pasrahkan semua padaMu.
biarkan aku bermimpi untuk selalu melihat atas, dan menyapa bawah tatkala aku sudah mencapai titik tertinggi.
Tetesan air mata fana ini tak mampu membersihkan diri yang telah hina ini.
Aku takkan pernah marah dengan konsekuensi ini, yaa konsekuensi atas takdirku.
Biarkan aku tetap bisa menjadi yang ku inginkan!! Salam.

21 Juli 2013

Jumat, 18 Januari 2013

Sebuah Prasasti

Tak terasa, waktu berlari dengan suksesnya
tak khayal banyak cerita yang disepelekan oleh diri ini. Bahwa aku, mencintai kalian, hai kakakku :)
Ingatkah kalian? ketika kita terlebih aku baru membuka mata untuk menerima dunia ini. Kalian yang mengajari ku tentang arti sebuah pertemanan, persaudaraan. Terlepas dari orang tua, kalian seperti malaikat yang diberikan untuk banyak mengajariku tentang kasarnya dunia luar, hausnya ambisi akan kesuksesan, harga diri dan kesetiaan. Banyaknya gemblengan mental membuat diri ini merasa sangat membutuhkan kalian :). Saat kalian untuk pertama kalinya mengajakku untuk pergi sekolah bersama, bergandengan tangan, jalan kaki dengan semangat yang seperti tiada habisnya, merasakan tahun-tahun yang menakjubkan, penuh kebahagiaan. Tangis, tawa, canda, dan saling mengejek. Rindukah kalian? dan saat kita mulai saling bermusuhan karena logika kita yg berbeda-beda dan akhirnya disatukan kembali oleh bapak dan ibu?? oh iya, ingatkah kalian tentang sebuah mimpi untuk membeli mobil dan menaikkan haji orang tua kita? Bermimpi tentang sebuah profesi kita di masa depan, saling mengejek nilai rapor yg pada akhirnya kita sadar bahwa rapor bukanlah segalanya.
Kakak-kakakku, apakah kalian juga ingat tentang permainan yang sering kita lakukan di dalam dan luar rumah. kita, tak pernah memikirkan waktu. Kini... semua seperti format film dengan tema 80an, hitam putih yang romantis. Kalian banyak mengajariku tentang permainan, mengaji, belajar menghitung, membaca, dan juga memilih warna yang pantas untuk bajuku, walaupun sering kali kita merasa iri karena keadilan yang diciptakan orang tua kita, sering menangis karena keegoisan kita sendiri, tapi itulah masa kecil kita. Aku rindu dengan masa itu, ketika kita menari dan menyanyi bersama, menari india dalam 1 mobil saat liburan tiba, beli makanan di pasar malem saat sore hari, main barbie dan buat tempat tidur dari meja kayu di dalem rumah? manjat pohon rambutan, main basket, naik sepeda bareng, hujan-hujanan,, yah semuanya!!!
Jujur saja, aku sedih ketika aku teringat bahwa kita sudah tak kecil lagi, kalian.. sudah dewasa dan sebentar lagi kalian sudah punya alur hidup dan pekerjaan kalian masing-masing. Tapi kak? masih inginkah kalian untuk bermain denganku mengingat masa lalu kita walau hanya beberapa jam saja? masih bisakah kalian meluangkan waktu untuk sekedar saling tanya dan mengejek serta jalan bareng? Masih adakah waktu untuk saling menyuport, menasehati dan bercanda??
kakakku, aku disini selalu berdoa, dan tahukah dalam setiap perbincanganku denganNya, selalu terselip doaku untuk kalian, ya.. doa untuk selalu bersama walau hanya beberapa jam saja. Adek di sini sadar bahwa adek selalu nyusahin kalian, selalu buat kalian merasa di anak tirikan karna adek yg sering dimanja, adek minta maaf ya kak? adek juga inget waktu adek sering sebel dan ngomel-ngomel karna gak diajakin main sama kalian, sering minta apa aja yg adek mau tanpa mikirin kalian iri apa enggak? maafin adek ya kak?. Adek di sini selalu nantiin saat kalian pulang ke rumah, walaupun saat kita ketemu, kita selalu tabok-tabokan, kejar2an karena berantem dan pada akhirnya kita saling curhat dan nasehatin.
kakak masih ingetkan masa lalu kita? aku harap kakak rindu dengan ini semua, dan semoga suatu saat kita bisa maen bareng lagi, miss you so much. I love you Arifin Rizal, Yunisa Ratna Resti. Semangaat!! adek di sini cuman bisa doain yg terbaik buat kakak semua. 


Tuhan, semoga Engkau mengabulkan apa yg sering ku perbincangkan. Bahagiakan mereka sepertiku :)

Kamis, 20 Desember 2012

20/12/2012

entah dari mana jalan yg begitu panjang ini ku ceritakan,
sebenernya aku ngerasain sakit ini udah lama banget, kira2 sejak kelas 3 smp gitu. Kadang pengen nangis kalo lagi ngerasa sakit. Gak tau kenapa aku sering sakit di kepala bagian depan (wil. dahi) sama bagian belakang. Aku sih bodo amat, ngerasa itu hal yang sepele (paling juga kurang tidur) tapi akhir-akhir ini sakit itu sering banget muncul dan anehnya mata kananku sering burem dan tiba2 nih kepala ada kunang2nya (yeee serasa di kerajaan barbiee *plaakk.. ini penyakit bego!!) trus yang kedua itu ada kemanusiaan yang adil dan beradab saking adilnya ini badan kadang gak seimbang -,- kadang2 juga suka pgen muntah sendiri apalagi kalo liat boyben boyben yang rambutnya dikasih samping gitu poninya.. itu poni apa helm SNI :P (nggosip lagi, astaghfirullah maafin anee ya Allah). hufh.. pernah mimisan gitu, sebenernya gak kaget sih mimisan tapi takutnya aku berubah jadi vampir. Kan gak lucu, nanti masuk berita di tv atau di koran ada cwek SMA mimisan dan berubah jadi vampir (datang bulan iya malah). Dan nyampe sekarang gak ada yg tau (karena aku gak ngasih tau) ini penyakit apaan gan.. nyoba ngasih tau ke sahabat aku dia heboh sendiri nyampe mbikin status di eFBi buat doain ane (lama2 buat tahlilan ini bocah) dan belum sempet aku komen tuh status.. ealah pacarnya udh mbikin status di atasnya, gak mutu lgi statusnya. Masa nih ya statusnya tuh isinya gak ikhlas aku cerita sakitku sama pacarnya (dia itu cuman pacar lo mbak!! PACAR bukan suami >,<) sejak saat itu aku gak tertarik cerita sakit ini sama siapapun. haddeh. Suatu hari yang sgt sunyi, gak tau angin berhembus kenceng bangeet nyampe fan ku ngibarin bendera putih gitu, nyoba ngomong tentang apa yang aku rasain sama ibuk,, nah ibuk waktu itu lagi mau nge print gitu.. aku coba ngomong.. dan ternyata ibuk aku ini merespon cerita anaknya, perhatian banget deh pokoknya dengan bilang "dek, itu kertasnya tolong di pasin dulu, itu tinta yg warna belum habis kan?" dalam hati ane (buk, aku boleh nyobek kertasnya ini gak? ).. oke itu ibuk. Nah kalo sahan (bapak). beda lagi.. waktu itu pas beliaunya habis sholat, aku mulai deh cerita yg aku rasaian dan ternyata beliau nyuruh aku duduk dan awesome bangeet. bukannya ngerespon malah dieem aja.. dan akhirnya sampai hari ini.. aku gak berani bilang lagi sama siapapun.. arrgghH!! sebel juga sih sebenernya.. tapi ya semoga aja ini penyakit gak bahaya2 amat. amiin. Makasih juga kepada abang2 dan kakak semua yg selalu perhatian sampai saat ini (maaf gak bisa nyium semuanya satu persatu). Wassalam.

Rabu, 15 Agustus 2012

Don't read this entri

maafkan aku ikhwan. ini semua ku tuliskan hanya untukmu.
semoga kamu tak membacanya.

ya, setahun lalu, aku masih mengingatnya.
tatkala anta dan aku.. masih dalam 1 suasana.
aku tak tahu harus bagaimana aku disitu. dan anta... tahu bagaimana memperlakukanku.
berbulan-bulan lamanya dihati kita hanya anta dan aku,
disitu pula kita mulai menggambarkan tentang kebodohan kita "Perasaan"
aku tak tahu pasti kapan memulainya. bahkan suatu saat anta pun membicarakan hal serius tentang perasaan ini.
namun, semuanya begitu tiba-tiba,,
ketika anta.. mulai dekat dengan teman lama anta..
yah, teman lama masa kecil hingga sekarang.
aku terasa dianak tirikan saat itu, hingga anta memutuskan untuk berhenti berhubungan denganku.
anta mengatakan bahwa anta lebih nyaman berada di dekatnya.
saat ini.. aku hanya ingin teriak. menangis!! berlari dan menjauh dari semua orang.
Ya, jiwa ku memang labil. dan mungkin ini yang harus ku akui, aku tak pantas dengannya.
rasanya jiwa ini ingin tak dilihat oleh siapapun.
aku tak ingin ini terjadi dalam hidup ini.
aku yang terlalu lama masuk dalam dunia bodoh dan gila karena perasaan.
dan sekarang harus sakit karena ditinggalkan.

Biarkan raga ini menangis di akhir bulanMu ini ya Rabbi.
aku tahu mungkin ini yang Engkau inginkan untukku, pembelajaran tentang bodohnya cinta untukku saat ini.. Terimakasih untuk kau wahai ikhwan yang telah membuatku seperti ini. Aku akan mencari yang lain, yang lebih layak dibanding denganmu saat ini. amin.

Selasa, 19 Juni 2012

Deadline!!

 bulan ini, tak bisa dinanti..
tak bisa ku tawar lagi..

ketika semua telah menuju hari-H
semua terasa begitu cepat..
kenangan indah..
mungkin tak akan terulang
ketika kita duduk bersama
gitar klasik yang sering kau bawa
menjadikan kebersamaan ini semakin hangat
haru, kebersamaan dan toleransi..
menjadi satu dalam mimpi..

tak dapat dipungkiri..
perasaan saling menyayangi..
karena kita bersama..
kita satu..
namun, ternyata kita harus berbeda..
deadline kita berbeda..

yaa.. begitulah kenyataannya..
karir kita menanti di seberang sana..
menanti semangat kita..
senyum kita..

tenanglah kawan..
setidaknya, kita telah banyak membuat sejarah..
mengukir berbagai kenangan..
di atas kelas kita..
tanah yang sering kita injak..
semuanya.. !!!

aku tak ingin kita berpisah teman..
tapi, inilah kenyataannya,.

semuanya harus kita akhiri..
tapi berjanjilah..
semua kebersamaan dan kehangatan ini..
akan selalu menyatu

kawanku..
kau tak pernah sendiri..
selalu di hati ini..
dan selalu ku perbincangkan..
 selalu dengan-Nya..

Sabtu, 16 Juni 2012

Tanpamu, seluruh nafas ini



sajak sejarah
yang dulu kau torehkan
dihati ini..
membuat ku merasa..
ku ingin di dekatmu..
nyaman denganmu,,

namun, ku rasa..
semuanya sudah tak penting,,
kini ku tlah benci..
cinta ku tlah pergi..

ketika orang yang sekarang bersamamu..
mempunyai hubungan denganmu..
adalah orang yang dekat denganku..
lalu.. kau pergi meninggalkanku..
untuknya.
aku terlalu ikhlas untuk ini..


hingga..
setiap malam..
tidur ku hanya menyerupai tangisan..
selalu terbangun kaget,,
tersentak, setiap jamnya..
teringat tentang sakitnya hati ini...
karenamu..
karena penghianatan teman dekat..

biarlah.. aku merasakan sakit..
yang amat mendalam..
hingga mental dan hati ini rapuh..
biarlah aku sakit..
dalam tangisan karena kelakuanmu..
tangisan karena pedihnya penghianatanmu..

ku harap..
ketika kau besar nanti..
kalian tak pernah merasakan..
apa yang ku rasa saat ini..

namun, lagu ini akan selalu mengingatkan kalian..

Lirik Lagu Geisha Pergi Saja

Terima kasih tuk luka yang kau beri
Ku tak percaya kau tlah begini
Dulu kau menjadi malaikat di hati
Sampai hati kau telah begini


 * berkali-kali kau katakan sendiri
Kini ku tlah benci, cintaku tlah pergi

Pergi saja kau pergi, tak usah kembali
Percuma saja kini hanya mengundang perih
Cukup tahu ku dirimu, cukup sakit ku rasakan kini

Janji yang selalu ku ingat hingga mati
Kau setia hingga ku kembali

WHEN OUR FRIENDSHIP SO BULSHIT!!

ketika kita mempunyai sebuah hubungan..
yang menyenangkan..
membahagiakan..
merindukan.. mengharukan...

namun.. suatu ketika..
hubungan kita harus berakhir..
tanpa alasan yang jelas..
tanpa ada senyuman dan motivasi pasti..
semua hubungan kita sirna..

dan ternyta..
orang yang mempunyai hubungan..
hubungan baru..
dengan orang yang memutuskan hubungan kepda kita..
orang itu..

adalah.. sahabat.. atau teman..
kakak kelas.. yang selalu berpura-pura baik
dihadapan kita..
dia.. yang telah mengambil semuanya..
DIA YANG SUDAH DEKAT DENGAN KITA!!
DIA YANG MENGAMBIL ORANG YANG KITA SAYANGI!!
OH GOD!! SO BULSHIT!!
tapi inilah realita..

sakit,.. haru..
surga tak terelakkan ^^

dan lagu yang mencoba membuat hati menjadi give up..
lirik yg hampir sempurna membawa terbang.
walau semuanya butuh bnyak wktu untuk melupakan
sakit hati dihianati org yg kita sayangi..
woy..!! its BULSHIT hai sahabatku!!

Ternyata - Lusy Rahmawati


dudududududududududu
tak ragu lagi jalani hidup ini
jalani hidup sendiri
mengapa harus terjadi
kau pergi tinggalkan diri ini
saat ’ku masih cinta
saat terucap janji setia
gelap hatiku
bagai mentari takkan bersinar lagi

ternyata tanpamu langit masih biru
ternyata tanpamu bunga pun tak layu
ternyata dunia tak berhenti berputar
walau kau bukan milikku


* dudududududududududu
tak ragu lagi jalani hidup ini
dudududududududududu
kan kuhadapi apapun yg terjadi

sementara ini kucoba
nikmati sendiri saja
percuma kuberi tulus cinta
bila nanti segalanya
‘kan berakhir jadi sia-sia
kini kusadari
masih banyak lagi yg ingin kuraih

saatnya kini kumenyadari
tanpamu diriku tak akan sendiri
tak mau cintamu lagi